Senin, 04 Juli 2022

6 Amalan ibadah utama 10 Hari Pertama dibulan Dzulhijjah

Anjuran untuk meningkatkan amalan awal dzulhijjah, amalan dibulan ini dilipatgandakan, jutaan orang melaksanakan hajji.

Q.S Al-Fajar 1-4

Bersumpah dengan makhluknya, yang ganjil dan genap serta yang telah berlalu. Allah 10 hari pertama dzulhijjah.

Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Tidak ada hari yang amal shalih lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari yang sepuluh ini (10 awal Dzulhijjah –pen).” Para sahabat bertanya: “Apakah lebih baik daripada jihad fii sabiilillaah?” Beliau bersabda, “Iya. Lebih baik daripada jihad fii sabiilillaah, kecuali seseorang yang keluar berjihad dengan harta dan jiwa raganya kemudian dia tidak pernah kembali lagi (mati syahid –pen).” (HR. Al Bukhari).

Adapun 6 amalan ibadah utama 10 hari pertama dibulan Dzulhijjah

1. Perbanyak Tahlil, Takbir dan Tahmid

“Imam Ahmad, rahimahullah, meriwayatkan dari Umar Radhiyallahu ‘anhuma, bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Tidak ada hari yang paling agung dan amat dicintai Allah untuk berbuat kebajikan di dalamnya daripada sepuluh hari (Dzulhijjah) ini. Maka perbanyaklah pada saat itu tahlil, takbir dan tahmid.”

2. Puasa sunnah arafah (9 dzulhijjah)

Dari Abu Qotadah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyura (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu.” (HR. Muslim no. 1162)

Sebelum arafah ada puasa hari tarhiyah. Perbanyak Tolabun ilmi. Rukun utama wukuf di arafah, pelaksanaan pasti di waktu dan tempaat sama. Penentuan arafah di negara lain apakah disesuaikan jamaah wukuf di arafah.

·       Pertama beradasarkan wukuf di arafah, harus ikut melakukan puasa arafah diwaktu itu dipimpini.

·       Hari arafah mutlak tanggal 9 dzulhijjah Syaikh Ibnu ‘Utsaimin dan jibrin

Ada perbedaan maksud dari arafah tersebut. Jika dimaksud adalah tempat maka sesuai dengan pelaksanaan wukuf di arafah. Jika karena waku maka penentuannya sesuai dengan waktu wukuf jamaah hajji. 9 dzulhijjah menurut manhaj bagian hilal.

 

Permasalahn ini adalah mukhtalafi jadi tidak ada yang harus mengkalim pendapatnya benar yang salah. Perbedaan pendapat tidak berpecah belah dan mereka tetap bertoleransi. 

Imam syafi’I:” pendapat saya sementara benar bisa jadi salah, pendapat yang lain sementara salah bisa jadi nanti benar”.

Hari arafah berdasarkan waktu bukan tempat, mengacu pada dalil-dalil yang sudah ada. Rasulullah SAW pelaksanaan puasa arafah sebelum pelaksanaan hajji. Tahun-tahun sebelum itu Rasulullah Sudha melaksnakan puasa araf tidak bersamaan dengan pelaksanaan wukuf jama’ah hajji. 

Menyikapi perbedaan kapan kita akan melaksanaan hari raya idul adha. Ada 2 pendapat dan pendapat masing-masing sama-sama kuat. Bagaimana agar kita menjaga ukhuwah islamiah kuat. Tidka perlu dibesar-besarkan, kebijakan dari organisasi kita mengikuti pemerintah idul adha jatuh pada hari 10 juli. Sementara yang lain Muhammadiyah idul adha 9 juli. Tidak masalah mengambil yang benar, dan tidak menjadikan perbedabatan. Yang paling penting adalah melakukan amalan-amalan utama, memperbanyak amalan ibadah, meningkatkan kualitas dan kuantitas solat kita dan jika sanggup melaksanakan qurban. Ikhtilaf.

3. Memperbanyak amalan ibadah seperti shalat, tahlil, takbir dan tahmid, infaq dan sadaqah

4. Shalat idul adha pada 10 dzulhijjah

Landasannya adalah sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

الصَّوْمُ يَوْمَ تَصُومُونَ وَالْفِطْرُ يَوْمَ تُفْطِرُونَ وَالأَضْحَى يَوْمَ تُضَحُّونَ

“Puasa kalian ditetapkan tatkala mayoritas kalian berpuasa, hari raya Idul Fithri ditetapkan tatkala mayoritas kalian berhari raya, dan Idul Adha ditetapkan tatkala mayoritas kalian beridul Adha.” (HR. Tirmidzi no. 697. Hadits ini shahih kata Syaikh Al Albani).

5. Takbir di hari tasrik

“Dan berzikirlah (dengan menyebut) Allah dalam beberapa hari yang terbilang.” Ini menunjukkan adanya perintah berdzikir di hari-hari tasyriq. (Q.S Al Baqarah: 203)

Ini menunjukkan adanya perintah berdzikir di hari-hari tasyriq.

6. Qurban

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

"Maka laksanakanlah sholat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah)."

(QS. Al-Kausar 108: Ayat 2)


Allahu'alam Bishowab


Bandung, 4 Juli 2022

@Yeni SM

Perjanalan Menuju Ufuk Barat

Hidup ini hanyalah sandiwara bak drama atau sinetron ... Dan kamu lah sebagai pemeran utamanya...  Kamu tinggal milih peran apa yang akan ka...