Apa yang ada difikiran kamu tentang wisata pulau
Lombok yang terletak di Provinsi Nusa Tengara Barat ibu kota Mataram yang
dikeilingi pulau-pulau kecil yang memikat mata dengan pasir putihnya seperti
gili air, gili meo, gili trawangan, gili nangu, gili sundak dan gili tangkong?
Ya, pantai nya yang memukau, masih alami belum terjamah dan mempesona. Kamu
tidak usah khawatir berliburan kesana dengan biaya yang hemat, berwisata ke
Lombok bisa koq dengan low budget ala backpacker, jika kamu
ingin kesana dengan uang yang pas-pasan.
Nah, bagaimana menuju Lombok dengan low budget? Pertama, kamu harus list
terebih dahulu perjalanan menuju Lombok, dan berapa biaya yang dikeluarkan.
Setelah itu, kedua kamu list perjalanan pas lagi di Lombok nya dan jangan bawa
terlalu banyak barang-barang yang tidak berguna, bawalah seperlunya saja karena
perjalanan ini memakan banyak waktu, pastinya kamu tidak merasa berat karena
membawa beban yang banyak.
Oke, tugas kita pertama melist perjalanan dari Jakarta ke Lombok
serta biayanya. Karena memang ini perjalanan ala backpaker kita mengambil jalur
darat, dan laut yang pasti lebih hemat 50% dari pada jalur udara. Perjalanan
ini bakal seru karena kamu akan ngelihat langsung pemandangan indah dari Bali
menuju Lombok yang tidak di dapatkan jika melalui jalur udara.
Ini langkah-langkah rute kamu jalur darat dan
jalur laut:
1. Kamu naik Kereta Api
dari Pasar Senen Jakarta menuju rute Gubeng-Surabaya harga promo tiket Ekonomi kisaran
Rp. 65.000 saja, waktu yang kamu tempuh sekitar 10 jam lamanya.
2. Setelah itu, kamu
melanjutkan perjalanan dengan kereta menuju Stasiun Kereta Banyuwangi sekitar 7-8 jam. Uang
yang kamu sediakan untuk membayr ini berkisar antara Rp. 40.000 s/d Rp. 50.000.
3. Setelah sampai di Stasiun
Banyuwangi, kamu berjalan kaki menuju Pelabuhan Ketapang sekitar 15 menit
perjalanan
4. Dari Pelabuhan
Ketapang, gunakan kapal Ferry menuju Pelabuhan Gilimanuk di Bali. Harga tikel
Ferry berkisar antara Rp. 10.000 s/d Rp. 35.000 dengan jarak tempuh sekitar 30
menit. Kamu tidak usah khawatir
harus menunggu lama karena buka hingga malam.
5. Setelah itu, kamu
melanjutkan perjalanan dengan BUS menuju pelabuhan Padang Bai yang beroperasi
dari jam 02.30 dini hari dengan harga tiket sekitar Rp. 50.000.
6. Dari Padang Bai,
lanjut lagi menuju Pelabuhan Lembar Lombik menggunakan Ferry dengan tiket Rp.
55.000 per orang. Ferry dari Pelabuhan Padang Bai menuju Pelabuhan Lembar setiap
30 menit dengan waktu tempuh sekitar 4 jam perjalanan di atas laut. Selama
perjalanan dari Padang Bai menuju Pelabuhan Lembar kamu bakal tidak akan berkedip
menyaksikan pemandangan laut dengan gunung gunung kecil dan teluk yang indah,
sedikit mirip dengan view Gili Laba di Komodo NTT.
7. Setelah kamu tiba di
Pelabuhan Lembar Lombok, lanjutkan perjalanan menuju Kota Mataram dengan shutle transport atau publik transport.
Biaya sekitar Rp. 35.000 per orang tergantung transport yang kamu gunakan ya guys. Akhirnya kamu sampai juga di Kota
Mataram.
Di Kota Mataram, kamu harus kudu mencari
penginapan murah disekitaran kota Mataram. Supaya kamu mudah mencari penginapan
murah, kamu bisa sewa motor di jalan Gelatik Cakranegara yang mematok tarif Rp. 50 ribu per
hari untuk motor manual dan Rp. 60 ribu per hari untuk motor matik tepatnya di belakang hotel lombok plaza Setelah
menyewa motor, baru deh kamu leluasa mencari penginapan murah yang ada di kota
Mataram. Eitsss, terrnyata masih ada ketinggalan kita butuh peta. Ya kamu harus
beli peta supaya kamu tidak tersesat di kota Mataram. Setelah itu baru deh bisa
langsung cari hotel ataupun penginapan murah. Hotel ataupun Penginapan murah ada di Jalan Beo,
Cakranegara Wisma Nusantara II, Hotel Ayu Jaya, La Casa Homestay dan Ressa Homestay biaya penginapan sekitar Rp.
100.000 s/d Rp. 300 000. Selain itu juga
banyak penginapan maupun hotel yang tergolong murah di sekitaran Cakranegara.
Setelah penginapan
dan akamodasi beres, istarahat sejenak melepas kelelahan baru besok hari
lanjutkan perjalanan. jangan lupa ya, kamu persiapkan kamera jangan lupa
mengecek batere nya untuk menyambut
pemandangan Lombok yang sangat memukau.
Perjalanan baru
akan di mulai ke Gili Terawang tempat yang paling
esksotis di Lombok. Penyebarangan dari pelabuhan bangsal ke Gili Trawangan di
layani hampir setiap jam membutuhkan waktu sekitar 40 menit dengan menggunakan publik boat (perahu kayu) berkapasitas
20 orang dengan harga tiket Rp. 15.000 per orang. Sayangnya untuk publik boat, kamu harus rela menunggu
jumlah penumpang 20 orang, jika sudah tercapai baru boat nya berangkat. Oya,
jangan lupa, titipkan motor kamu di pelabuhan Bangsal ya, karena Gili Trawangan
bebas dari kendaraan bermotor. Ada banyak aktivitas yang bisa kamu lakukan
disini seperti Snorkling, diving, bersantai di bibir pantai, mengelilingi pulau
dengan sepeda atau cidomo dan menikmati wisata kuliner. Gili Trawangan adalah
pilihan yang menarik. kamu bisa menginap di sini tidur di tepian pantai bersama
para backpaker lainnya. Jangan lupa untuk menyusuri dua gili lainnya yakni gili
meno dan gili air. Pulau-pulau kecil itu bisa kamu kunjungi dengan boat dari
Gili Trawangan atau dengan paket snorkling yang disediakan para operator di
Gili Trawangan. Kalau memang kamu ingin bermalam di sini kamu bisa mendapatkan
hotel lebih murah di bandingkan hotel di bibir pantai agak kedalam pulau
berkisar hargaRp. 200.000 – Rp. 300.000. Setelah berpuas diri di Gili
Trawangan, waktunya kembali ke Lombok. Penyeberangan terakhir dari Gili Trawangan
ke Lombok adalah pukul 17.00 WITA. Kamu jangan sampai ketinggalan ya.
Gambar 1: Snorkling di Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air
Gambar 2: Sunset
di dermaga Gili Trawangan. (FOTO: Wego Indonesia Photo Contest/Alex Irawan)
Setelah sampai
kembali ke Mataram, kalau kamu masih punya waktu gak lengkap jika kamu enggak mengunjungi sade
desa rambitan di kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah berada di tepi
jalan raya Praya-Kuta, berjarak 30 kilometer dari Mataram. Mampirlah kesana
untuk melihat kehidupan masyarakatnya serta membeli beberapa sovenir yang
mereka jual untuk di jadikan oleh-oleh. Rumah-rumahnya unik beratapkan
terkadang ijuk jerami atau alang-alang berdindingkan bambu terkadang di
kombinasikan dengan kayu, lingkungannya bersih serta penduduknya ramah, jangan
lupa abaikan moment ini dengan kamera.
Gambar 3: Sade Desa Rambitan
Setelah puas dengan
dusun Sade, apa salahnya kamu menikmati sore hari di pantai kuta dan tanjung
a’an yang berjarak sekitar 56 km dari Mataram.
Kedua pantai yang berada di Lombok Selatan ini bersebelahan dan sama-sama
indah. Pantai Kuta dengan pasir putihnya yang halus serta Tanjung A’an yang
juga sering disebut Pantai Tanjung Merica yang terletak di Desa Kuta, Kecamatan
Pujut, Praya karena pasir putihnya menyerupai merica dan air pantai ini jernih
kebiruan seperti pantai-pantai lain di Lombok. Disini kamu juga bisa melakukan
snorkling untuk melihat kekayaan perairan ini. Setelah puas di dua
tempat ini dan menghabiskan waktu sore. Makan malam kamu juga bisa makan di
sana makanan khas Lombok yaitu ayam Taliwang. Nah jika kamu masih mau
melanjutkan backpaker kamu pada esok hari kamu bisa melanjutkan trip ke Pantai Sekotong, Pantai Selong
Belanak, Tanjung Bloam dan tambah lengkap jika kamu mengakhiri backpaker kamu
dengan mendaki gunung rinjani yang mengahbiskan 3 s/d 4 hari sampai ke
puncaknya hingga ke kawah gunung berapi. Setelah puas segalanya, pantai, air
terjun, mendaki gunung, hutan pusuk dll saatnya kamu kembali ke Jakarta, dan
jangan lupa mengembalikan sewaan motor nya ya guys.
Gambar 4: Tanjung A'an
Gambar 5: Pantai Mawun dan Mawi Lombok
Bagaimana guys, ayok kita coba backpacker tahun ini, Rupawan dan Keindahan alam Lombok sudah menunggu kita disana guys.
Thank you for world travel writer gathering 2015 dan www.twgathering.com, semoga kita bisa bertemu di Lombok tahun ini.
Love forever for Lombok....